Hadits Sunan Abu Daud Nomor 39 (Kitab Thaharah)

حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ بَقِيَّةَ عَنْ خَالِدٍ يَعْنِي الْوَاسِطِيَّ عَنْ خَالِدٍ يَعْنِي الْحَذَّاءَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ أَبِي مَيْمُونَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ حَائِطًا وَمَعَهُ غُلَامٌ مَعَهُ مِيضَأَةٌ وَهُوَ أَصْغَرُنَا فَوَضَعَهَا عِنْدَ السِّدْرَةِ فَقَضَى حَاجَتَهُ فَخَرَجَ عَلَيْنَا وَقَدْ اسْتَنْجَى بِالْمَاءِ : سنن أبي داوود {٣٩}

Telah menceritakan kepada kami Wahb bin Baqiyyah dari Khalid, yakni Al Wasithi dari Khalid, yakni Al Hadzdza` dari ‘Atha` bin Abu Maimunah dari Anas bin Malik bahwasanya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memasuki sebuah kebun bersama seorang anak kecil yang membawa tempat air wudlu, ia adalah orang yang paling kecil di kalangan kami, lalu dia meletakkan tempat air wudlu tersebut di sisi pohon bidara, kemudian beliau membuang hajatnya, lalu keluar menemui kami sementara beliau telah beristinja dengan air. { Sunan Abu Daud 39 }

Tinggalkan komentar